Permasalahan Dalam Dunia Konseling
JASA PEMBUATAN ADMINISTRASI BP/BK DI SEKOLAH, SKRIPSI BP/BK DAN PTK BP/BK.
HUBUNGI KAMI DI 081222940294
Untuk Detail Harga Administrasi dan
perangkat BK Klik Disini
Untuk Pilihan Judul dan Detail Harga PTK BK Klik Disini
oleh: Agus Wibowo
Dunia konseling,khususnya diIndonesia mengalami berbagai perkembangan dan dinamika yang bermuara dari ketidak pahaman akan objek praktis spesifik dari konselor. Lebih lagi, dalam satuan pendidikan formal, "Sekolah" stakheholder pendidikan belum memahami secara utuh bagaimana OPS dari konselor. Akbatnya adalah sering terjadiya tumpang tindih peran dan tanggung jawab knselor dengan guru mata pelajaran.
Adalah benar pernyataan yang mengemuka akhir-akhir ini, bahwa profesi konseling (OPS, peran dan fungsi) konselor dirusak oleh internal dari dunia konseling itu sendiri . Permaslahan tersebut, diawali dari:
- LPTK penghasil konselor : LPTK memiliki tanggung jawab yang besar terhadap terciptanya konselor-konselor yang profesional, memahami OPS. Kode etik, kapasitas, dan kompetensi yang dibutuhkan dalam pelayanan konseling. Namun kenyataannya, LPTK belum mampu menciptakan konselor seperti itu. HAl itu disebabkan dalam proses perkuliahan, aspek kognitif, dalam hal ini perolehan nilai dan IPK merupakan orientasi dari mahasiswa dan dosen. Sehingga aspek kepribadian, kejujuran, praktis, dan pengalaman lapangan yang benar benar mendukung profesionalisme konselor selalu mendapat porsi yang sedikit, jika tidak mau dikatakan diabaikan.
- Konselor dapat memberikan layanan belum menguasai secara utuh tehnik -tehnika dalam layanan, dan semua kegiatan yang dilakukan oleh konselor cenderung berorientasi kepada pelaporan administratif yang digunakan untuk meningkatkan pangkat/ golongannya.
- Sarana dan prasarana dalam bimbingan konseling disekolah secara umum belum memadai, sehingga spesifikasi layanan dari konseling tidak bisa dihadirkan dalam praktik disekolah.
0 komentar:
Posting Komentar