bp bk smp Selamat Datang di blog Kami. Silahkan Browsing dan Cari data anda
bp bk lengkap

MAKALAH BIMBINGAN DAN KONSELING

Kamis

MAKALAH BIMBINGAN DAN KONSELING

KETRAMPILAN KONSELOR DALAM KONSELING


JASA  PEMBUATAN ADMINISTRASI BP/BK DI SEKOLAH, SKRIPSI BP/BK DAN PTK BP/BK.

HUBUNGI KAMI DI 081222940294

Untuk Detail Harga Administrasi dan 


perangkat BK Klik Disini

Untuk Pilihan Judul dan Detail Harga PTK BK Klik Disini

BAB I

PENDAHULUAN

            Guru adalah pembimbing siswa terutama guru BK/BP. Peran guru Pembimbing merupakan faktor yang utama,namun tercapai atau tidaknya keberhasilan layanan akan banyak ditentukan oleh program pelaksanaannya. Program Bimbingan dan Konseling ini bukan hanya sebagai salah satu sumber atau pegangan dari guru BK, melainkan juga sangat berguna bagi Kepala Sekolah sebagai manajer pendidikan di sekolah.         

Penyelenggaraan Bimbingan Konseling di sekolah bertujuan agar siswa dapat menemukan pribadi,mengenal lingkungan dan merencanakan masa depan. Siswa harus bisa menemukan siapa sebenarnya dia, hal ini bisa disampaikan melalui konseling individual atau bimbingan pribadi. Kelemahan dan kekuatan dirinya harus diketahui oleh siswa. Sedangkan siswa harus mengenal lingkungannya diartikan sebagai kehasrusan siswa mengerti akan lingkup budaya, sosial ekonomi yang ada disekitarnya. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan karakter siswa yang sebenarnya. Sedangkan merencenakan masa depan disini diartikan sebagai keharusan siswa merencanakan sesuatu yang diinginkan, diimpikan dan didambakannya. Tidak lantas hidup tanpa arah, hal ini dimaksudkan agar siswa mempunyai tujuan hidup.

Oleh karena urgennya tujuan konseling disekolah tersebut maka konselor atau guru BP/BK di sekolah harus mempunyai ketrampilan-ketrampilan dasar sebagai konselor.

 BAB II

KAJIAN PUSTAKA

TUJUAN KONSELING
1. Umum:
Membantu individu menjadi manusia dewasa yg sehat secara pribadi dan sosial:
a. Mandiri secara fisik dan emosi,
b. Produktif
c. Mampu menjalin kerjasama dg orang lain untuk mencapai tujuan2 hidup
2. Khusus:
a. Membantu individu memahami kesulitannya yg disebabkan oleh logika dan gaya hidup yg keliru
b. Membantu indiviu mengubah pola pikir awal dalam rangka menangani inferioritas, ketergantungan, kegagalan; dan mengembangkan rasa p diri dan minat sosial

 

Macam-macam Pelayanan Bimbingan dan Konseling

a. Pelayanan Dasar

·         Bimbingan klasikal

·         Pelayanan Orientasi

·         Pelayanan informasi

·         Bimbingan kelompok

·         Pelayanan pengumpulan data / aplikasi instrument

b. Pelayanan Responsif

·         Konseling Individu dan kelompok

·         Referal / Alih  tangan

·         Kolaborasi dengan guru mata pelajaran atau wali kelas

·         Kolaborasi dengan orangtua siswa

·         Kolaborasi dengan pihak-pihak terkait di luar sekolah

·         Konsultasi

·         Konfrensi Kasus

·         Kunjungan rumah

c. Pelayanan Perencanaan Individual / Pribadi

·         Konseling individual

·         Penempatan penyaluran

d. Dukungan Sistem

·         Manajemen

·         Akses Informasi dan teknologi

·         Pengembangan profesi

·         Pengembangan media informasi

·         Kolaborasi dengan guru mata pelajaran dan atau wali kelas

 Fungsi Layanan BK

1. Pemahaman, yang menghasilkan pemahaman pihak-pihak tertentu untuk pengembangan dan pemecahan masalah peserta didik meliputi pemahaman diri dan lingkungan

2. Pencegahan (preventif), yang menghasilkan tercegahnya atau terhindarnya peserta didik dari berbagai permasalahan yang mungkin  timbul yang dapat mengganggu, menghambat ataupun menimbulkan kesulitan dan kerugian-kerugian tertentu dalam proses perkembangannya

3. Pengentasan, yang menghasilkan terentaskannya atau teratasinya berbagai permasalahan yang dialami peserta didik

4. Pemeliharaan dan pengembangan , yang menghasilkan terpeliharanya dan terkembangkannya berbagai potensi dan kondisi positif peserta didik dalam rangka perkembangannya secara mantap dan berkelanjutan

 

Pendekatan Layanan BK

1. Pendekatan krisis, yaitu pemberian layanan bimbingan dan konseling yang didasarkan adanya krisis yang dialami oleh konseli. Tujuannya untuk membantu peserta didik dalam mengatasi krisis atau masalah yang dihadapi / dialami oleh konseli

2. Pendekatan remedial yaitu membantu mengatasi kelemahan-kelemahan yang dimiliki peserta didik dan berupaya pemberian remidi terhadap kelemahan-kelemahan tersebut, Tujuannya untuk memperbaiki kesulitan-kesulitan yang dialami peserta didik dalam bidang tertentu agar terhindar dari krisis

3. Pendekatan preventif, yaitu  pemberian layanan bimbingan dan konseling yang menekankan pada pencegahan terjadinya masalah-masalah yang mungkin dialami oleh konseli. Tujuannya mengantisipasi/mencegah masalah-masalah umum yang mungkin dialami peserta didik dan mencoba mencegah masalah tersebut agar jangan sampai terjadi

4. Pendekatan perkembangan, yaitu pemberian layanan bimbingan dan konseling yang menekankan pada identifikasi pengetahuan, ketrampilan, sikap dan pengalaman yang diperlukan konseli agar berhasil dalam kehidupan akademik, pribadi – social da nkarirnya. Tujuannya adalah membantu peserta didik dalam mengembangkan kemampuan/ potensi yang dimiliki dengan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk memperoleh pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman yang diperlukan dalam kehidupanya.

Konselor harus mempunyai ketrampilan sebagai berikut

A. Attending

adalah ketrampilan / teknik yang digunakan konselor untuk memusatkan perhatian kepada klien agar klien merasa dihargai dan terbina suasana yang kondusif sehingga klien bebas mengekspresikan / mengungkapkan tentang apa saja yang ada dalam pikiran, perasaan ataupun tingkah lakunya. Contohnya posisi badan termasuk gerak isyrat dan ekspresi muka serta kontak mata.
B. Opening ( pembukaan )
Opening adalah ketrampilan / teknik untuk membuka / memulai komunikasi dan hubungan konseling. Contohnya menyambut kehadiran klien dan membicarakan topic netral seperti menjwab salam, mempersilakan duduk dll.
C. Acceptance ( penerimaan )
Acceptance ( penerimaan ) adalah teknik yang digunakan konselor untuk menunjukan minat dan pemahaman terhadap hal-hal yang dikemukakan klien. Contohnya anggukan kepala dll.
D. Rertatement ( pengulangan )
Restatement adalah teknik yang digunakan konselor untuk mengulang / menyatakan kembali pernyataan klien ( sebagian atau seluruhnya ) yang dianggap penting.
E. Reflection of fefling ( pemantulan perasaan )
Reflection of fefling ( pemantulan perasaan ) adalah teknik yang digunakan konselor untuk memantulkan perasaan / sikap yang terkandung dibalik pernyataan klien.
F. Clafication ( klarifikasi )
Clafication ( klarifikasi ) adalah teknik yang digunakan untuk mengungkapkan kembali isi pernyataan klien dengan menggunakan kata-kata baru dan segar. Contohnya pada intinya, pada dasarnya dll.
G. Paraprahing
Paraprashing adalah kata-kata konselor untuk menyatakan kembali esensi dari ucapan-ucapan klien. Contohnya “ya”, “benar/betul” secara spontan dari klien.
H. Structuring ( pembatasan )
Structuring ( pembatasan ) adalah teknik yang digunakan konselor untuk memberikan batas-batas / pembatasan agar proses konseling berjalan sesuai dengan apa yang menjadi tujuan dalam konseling.
I. Lead ( pengarahan )
Lead ( pengarahan ) adalah teknik / ketrampilan yang digunakan konselor untuk mengarahkan pembicaraanklien dari suatu hal ke hal yang lain secara langsung ketrampilan ini sering pula disebut ketrampilan bertanya.
J. Silence ( diam )
Silence ( diam ) adalah suasana hening, tidak ada interaksi verbal antara konselor dank lien dalam proses konseling.
K. Reassurance ( penguatan / dukungan )
Reassurance ( penguatan / dukungan ) adalah ketrampilan / teknik yang digunakan oleh konselor untuk memberikan dukungan / penguatan terhadap pernyataan positif klien agar ia menjadi lebih yakin dan percaya diri.
L. Rejection ( penolakan )
Rejection ( penolakan ) adalah ketrampilan / teknik yang digunakan konselor unutuk melarang klien melakukan rencana yang akan membahayakan / merugikan dirinya atau orang lain.
M. Advice ( saran / nasehat )
Advice adalah ketrampilan / teknik yang digunakan konselor untuk memberikan nasehat atau saran bagi klien agar dia lebih jelas mengenai apa yang akan dikerjakan.
N. Summary ( ringkasan / kesimpulan )
Summary ( ringkasan / kesimpulan ) adalah ketrampilan / teknik yang digunakan konselor untuk menyimpulkan atau ringkasan mengenai apa yang telah dikemukakan klien pada proses komunikasi konseling.
O. Konfrontasi ( pertentangan )
Konfrontasi ketrampilan / teknik yang digunakan oleh konselor untuk menunjukan adanya kesenjangan, diskrepansi atau inkronguensi dalam diri klien kemudian konselor mengumpanbalikan kepada klien.
P. Interprestasi ( penafsiran )
Interprestasi adalah ketrampilan / teknik yang digunakan oleh konselor dimana atau karena tingkah laku klien ditafsirkan / diduga dan dimengerti dengan dikomunikasikan pada klien. Selain itu didalam interpretasi konselor menggali dan makna yang terdapat dibelakang kata-kata klien atau dibelakang perbuatan / tindakannya yang telah diceritakannya. Bertujuan membantu klien lebih memahami didiri sendiri bila mana klien bersedia mempertimbangkannya dengan pikiran terbuka.
Q. Termination ( pengakhiran )
Termination ( pengakhiran ) adalah ketrampilan / teknik yang digunakan konselor untuk mengakhiri komunikasi berikutnya maupun mengakhiri karena komunikasi konseling betul-betul telah “berakhir”.

BAB III

PENUTUP

Sebagai fasilitator penyelenggaraan konseling, seorang konselor harus memiliki berbagai keterampilan dasar konseling agar mencapai tujuan konseling yang efektif. Pada Jendela Konseling . dalam makalah tersebut dibahas macam-macam ketrampilan dasar sebagai konselor diantaranya aadalah : Attending, Opening ( pembukaan ), Acceptance ( penerimaan ), Rertatement ( pengulangan ), Reflection of fefling ( pemantulan perasaan ), Clafication ( klarifikasi ), . Paraprahing, Structuring ( pembatasan ), Lead ( pengarahan ), Silence ( diam ), Reassurance ( penguatan / dukungan ),  Advice ( saran / nasehat ), Rejection ( penolakan ).

Beberapa teknik ketrampilan konseling tersebut tidak semua harus digunakan dalam satu kali konseling tetapi tempatnya lebih fleksibel. Tergantug dari kondisi klien pada saat melaksanakan konseling. 

MAKALAH BIMBINGAN DAN KONSELING

 

 

 

0 komentar:

Posting Komentar

JASA PEMBUATAN PTBK

BUTUH PTBK DAN ADMINISTRASI BK? HUB KAMI DI 081222940294 DETAIL HARGA KLIK DISINI

Popular BP BK Posts

BUTUH PTBK DAN ADMINISTRASI BK? HUB KAMI DI 081222940294

BUTUH PTBK DAN ADMINISTRASI BK? HUB KAMI DI 081222940294
JASA PTBK